Jakarta, CoreNews.id – Salah satu ikon terkenal dunia yang menjadi kebanggaan warga Singapura, Patung Merlion, ditutup selama hampir 3 bulan. Hal itu untuk proses perbaikan yang lebih luas daripada pemeliharaan rutin yang biasanya dilakukan pada patung ini.
Dibangun pada tahun 1972, patung ini telah menjadi bagian integral dari identitas kota. Patung Merlion, dengan tubuh singa dan kepala ikan, adalah salah satu simbol yang paling ikonik dengan Singapura.
Menurut informasi yang diberikan oleh Singapore Tourism Board (STB), proses perbaikan ini akan dimulai pada tanggal 25 September dan diharapkan selesai pada tanggal 13 Desember.
Menurut Hazel Teh, Direktur Kepatuhan dan Layanan Korporat STB, perbaikan kali ini akan mencakup perbaikan retak pada patung serta pembersihan menyeluruh. Pemeliharaan ini disebut penting untuk memastikan bahwa warisan bersejarah ini tetap berdiri kuat dan indah di Marina Bay. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai perbaikan tersebut.
Dalam pernyataannya, Hazel Teh mengatakan, “Perbaikan ini diperlukan untuk memastikan kelestarian jangka panjang ikon Singapura yang klasik ini. Perbaikan ini akan memakan waktu lebih dari dua bulan karena lebih mendalam daripada pemeliharaan biasa yang biasa dilakukan pada patung ini. Bahkan, patung Merlion terakhir kali direstorasi pada tahun 2019, yang juga memerlukan periode penutupan selama 2,5 bulan.”
Mengenai penutupan ini, STB juga meminta pengertian dari masyarakat, mengakui bahwa pekerjaan dan pembatasan yang diberlakukan selama periode ini mungkin menyebabkan beberapa ketidaknyamanan.
Selama periode perbaikan, patung Merlion akan ditutupi sehingga tidak akan tersedia untuk pemotretan. STB mengatakan bahwa selama perbaikan berlangsung, masyarakat tetap diperbolehkan untuk berfoto dengan patung Merlion cub yang berada di Merlion Park.
Baca juga ; Ngeri! Singapura Hukum Gantung Perempuan Penyelundup Narkoba