Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Penjualan Perangkat Lunak Kaspersky Dilarang di Amerika Serikat

by Irawan Djoko Nugroho
21 Juni 2024 | 11:20
in Tekno
mulai tanggal 20 Juli 2024, Kaspersky akan dilarang menjual perangkat lunaknya kepada konsumen dan bisnis Amerika

Ilustrasi: Kaspersky

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id — Pemerintah AS larang penjualan antivirus Kaspersky di Amerika. Selain itu, Pemerintah AS juga meminta warga Amerika yang menggunakan perangkat lunak tersebut untuk beralih ke penyedia lain karena adanya risiko keamanan. Menurut Biro Industri dan Keamanan Departemen Perdagangan AS, Kaspersky mengancam keamanan nasional AS dan privasi pengguna, karena perusahaan tersebut berbasis di Rusia.

Dalam panggilan telepon dengan wartawan, Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo menyatakan jika Rusia telah menunjukkan kapasitasnya, dan bahkan lebih dari itu, niatnya untuk mengeksploitasi perusahaan-perusahaan Rusia seperti Kaspersky untuk mengumpulkan dan menggunakan informasi pribadi orang Amerika sebagai senjata. “Karena itulah mengapa kami terpaksa mengambil tindakan yang kami ambil hari ini”, kata Raimondo.

Dengan larangan tersebut maka mulai tanggal 20 Juli 2024, Kaspersky akan dilarang menjual perangkat lunaknya kepada konsumen dan bisnis Amerika. Namun perusahaan akan dapat memberikan pembaruan perangkat lunak dan keamanan kepada pelanggan yang sudah ada hingga tanggal 29 September. Setelah itu, Kaspersky tidak lagi diizinkan untuk melakukan pembaruan perangkat lunak kepada pelanggan AS.

Sekalipun demikian, Raimondo mengatakan jika konsumen AS yang sudah menggunakan antivirus Kaspersky tidak melanggar hukum.

Pada dasarnya larangan tersebut merupakan peningkatan terbaru dalam serangkaian tindakan panjang pemerintah AS terhadap Kaspersky yang berkantor pusat di Moskow. Sebelumnya pada bulan September 2017, pemerintahan Donald Trump melarang lembaga federal AS menggunakan perangkat lunak Kaspersky karena khawatir perusahaan tersebut akan terpaksa membantu badan intelijen Rusia.

Awal tahun ini, dilaporkan bahwa peretas pemerintah Rusia telah mencuri dokumen rahasia AS yang disimpan di komputer rumah kontraktor intelijen karena komputer tersebut menjalankan antivirus Kaspersky, yang menandai insiden spionase pertama yang diketahui akibat penggunaan perangkat lunak perusahaan tersebut.

READ  Kaspersky & PeaceGen Bikin Gerakan! Bentengi Anak Muda Jawa Barat dari Ancaman Dunia Maya

Sementara itu menurut laporan The Wall Street Journal pada April 2023, keputusan untuk melarang Kaspersky telah dilakukan sejak tahun lalu.*

Tags: Donald TrumpKasperskyThe Wall Street Journal
Previous Post

Herb Euphoria Fest Hadirkan Kekayaan Herbal Khas Nusantara

Next Post

Artis Virgoun Ditangkap Polisi Diduga Terkait Narkoba

Next Post
Artis Virgoun Ditangkap Polisi Diduga Terkait Narkoba

Artis Virgoun Ditangkap Polisi Diduga Terkait Narkoba

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Hadits Tolong Menolong, Perintahkan Muslim untuk Saling Membantu

Hadits Tolong Menolong, Perintahkan Muslim untuk Saling Membantu

25 Juli 2024 | 12:39
bundaran hi

Jakarta Geser Tokyo! Kota Terpadat Dunia Versi PBB, Ancaman Banjir Makin Nyata

27 November 2025 | 13:00
Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
Menaker Yassierli: Transformasi Human Capital Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045

Menaker Pastikan UMP 2026 Diumumkan Sebelum 31 Desember

27 November 2025 | 10:30
Kisah Singkat Nabi Nuh AS

Kisah Singkat Nabi Nuh AS

31 Juli 2024 | 16:00
Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

12 Februari 2025 | 17:07
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved