Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Indeks Masyarakat Digital Indonesia 2024, Bagaimana Hasilnya?

by Teguh Imam Suyudi
11 September 2024 | 09:00
in Tekno
Peluncuran Indeks Masyarakat Digital Indonesia 2024

Peluncuran Indeks Masyarakat Digital Indonesia 2024 (Foto: Dok. Kemkominfo)

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) merilis hasil pengukuran Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) 2024. IMDI tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. IMDI  tahun ini berada di angka 43,34, naik 0,16 dari angka 2023 lalu yakni 43,18. Hasil pengukuran ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran publik dan stakeholder terkait kondisi masyarakat digital di Indonesia.

“IMDI ini kami persembahkan dalam angka untuk Bapak-Ibu yang terutama di pemerintah provinsi dan kabupaten-kota bisa menjadi referensi untuk mengembangkan masyarakat digital di wilayahnya,” ujar Kepala BPSDM Kominfo Bapak Hary Budiarto saat peluncuran IMDI di Jakarta, Selasa (10/9/2024).

Berdasarkan survei di seluruh kabupaten-kota indeks tahun 2024 adalah 43,34. Indeks ini naik 0,16 dari tahun 2023. Dari kenaikan tersebut berarti ada kemajuan dari program-program yang telah dirancang. Mulai dari infrastruktur, bagaimana masyarakat bisa menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital, hingga memberdayakan dan membuka potensi- potensi kerja bagi masyarakat.

Dari 38 provinsi, belum ada provinsi dengan indeks masyarakat digital sangat tinggi, hanya ada lima provinsi dengan indeks tinggi, 32 provinsi dengan indeks cukup, dan satu provinsi dengan indeks rendah.

Lima provinsi dengan IMDI tertinggi:

  • Jakarta (50,5)
  • Bali (49,05)
  • Bangka Belitung (47,62)
  • Jawa Tengah (47,42)
  • DI Yogyakarta (47,10)

Lima provinsi dengan IMDI terendah:

  • Maluku Utara (38,32)
  • Papua 40,46
  • Papua Barat 41,04
  • Kalimantan Tengah 41,09
  • Sumatera Selatan 41

Dalam IMDI, Kementerian Kominfo juga menghitung indeks empat pilar yang menopang indeks masyarakat digital, yakni:

Infrastruktur dan Ekosistem (52,7): Pilar ini menekankan akses setara ke infrastruktur digital. Indeks pilar infrastruktur dan ekosistem tahun ini 52,7, turun 4,38 dari tahun lalu.

READ  Menkominfo Sebut Ada 7 Tugas yang Harus Segera Tuntas, Apa Saja?

Kepala BPSDM Kominfo Bapak Hary Budiarto menjelaskan, “Pilar infrastruktur nilainya 52,7. Jika nilai tersebut mencapai angka 90, berarti Indonesia sudah tidak ada blankspot. Maka nilainya di sini masih 52,70, berarti artinya masih ada sekitar 40% wilayah kita itu belum terkoneksi,” jelasnya.

Keterampilan Digital (58,25): Pilar ini mengukur kemampuan masyarakat dalam mengakses, mengelola, memahami, mengintegrasikan, mengevaluasi, berkomunikasi, dan menciptakan informasi secara aman dan tepat melalui teknologi digital. Indeks pilar keterampilan digital tahun ini 58,25, naik 1,66 dari tahun lalu.

“Pilar ini menunjukkan bahwa sudah ada peningkatan kemampuan masyarakat kita untuk menggunakan aplikasi atau menggunakan device yang arahnya kepada teknologi digital. Jadi ini bisa berdampak positif maupun berdampak negatif,” kata Harry.

Pemberdayaan (25,66): Pilar ini berfokus pada kemampuan konsumen/ pengguna & penjual/ penyedia dalam memanfaatkan perkembangan teknologi digital secara produktif (menghasilkan pendapatan). Indeks pilar pemberdayaan tahun ini 25,66, turun 0,54 dari tahun lalu.

Pekerjaan (38,09): Pilar ini berfokus pada keahlian digital terkait pekerjaan. Terdapat dua elemen utama yaitu permintaan dan penawaran, yang dapat mengidentifikasi kesenjangan keterampilan digital yang terjadi di tingkat Kabupaten dan Kota di Indonesia. Indeks pekerjaan tahun ini 38,09, naik 5,95 dari tahun lalu.

“Kemudian untuk pemberdayaan bernilai paling kecil yakni 25,66 dan pilar pekerjaan 38,09. Artinya apa? Artinya program-program yang dilakukan oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten, kota itu belum memberdayakan sehingga masyarakat ini belum bisa bagaimana menggunakan perangkat ini untuk menaikkan ekonominya. Artinya kualitas hidupnya ini belum bisa dinaikkan,” pungkasnya.

Tags: Indeks Masyarakat Digital IndonesiaKemkominfoLiterasi Digital
Previous Post

Global Sources Indonesia Akan Kembali Digelar, Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Next Post

Gus Ipul Dilantik Jadi Menteri Sosial

Next Post
Gus Ipul Dilantik Jadi Menteri Sosial

Gus Ipul Dilantik Jadi Menteri Sosial

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Menurut The Telegraph, John Healey menyampaikan pernyataan tersebut saat berada di atas kapal HMS Prince of Wales di Darwin, Australia, saat gugus tugas kapal induk Angkatan Laut Kerajaan memimpin kontribusi Inggris pada Latihan Talisman Sabre 25. Meskipun dibingkai secara umum, komentar tersebut merupakan salah satu pernyataan publik terkuat dari seorang menteri Inggris tentang potensi konflik pada masa depan yang melibatkan Taiwan.

Inggris Siap Perang Lawan Cina Bela Taiwan

30 Juli 2025 | 10:52
Menurut Shofie, penggunaan indikator minimal tersebut bisa menciptakan ilusi keberhasilan sambil mengabaikan realitas puluhan juta rakyat miskin yang hidup sedikit di atas garis kemiskinan ekstrem. Kebijakan pengentasan kemiskinan seharusnya mendorong reformasi struktural dan distribusi kesejahteraan yang lebih adil.

Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Dengan Standar Minimal Merupakan Manipulasi Politik

30 Juli 2025 | 12:07
negara miskin dunia

10 Negara Termiskin di Dunia per Januari 2025

31 Januari 2025 | 21:47
Kisah Singkat Nabi Nuh AS

Kisah Singkat Nabi Nuh AS

31 Juli 2024 | 16:00
psi baru

Mawar Jadi Gajah! Ini Alasan Filosofis Logo Baru PSI Menurut Kaesang

21 Juli 2025 | 22:43
klasemen-akhir-grup-a-indonesia-juara-lolos-semifinal-asean-u23-2025

Indonesia Kalah 0-1 dari Vietnam di Final ASEAN U-23 2025, Garuda Muda Gagal Juara

30 Juli 2025 | 09:00
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved