Jakarta, CoreNews.id – PT Freeport Indonesia masih berupaya mengevakuasi tujuh pekerja yang terjebak di tambang bawah tanah Grasberg, Tembagapura, Papua Tengah, usai longsor pada Senin (8/9) malam lalu.
VP Corporate Communications Freeport, Katri Krisnati, mengatakan pihaknya mengerahkan seluruh sumber daya untuk proses evakuasi. “Kami terus memusatkan semua sumber daya untuk evakuasi tujuh pekerja kontraktor yang hingga kini belum dapat dihubungi,” ujarnya, Rabu (10/9).
Ia menambahkan, tim tanggap darurat bekerja tanpa henti untuk membuka akses meski terkendala pergerakan material. “Kru sedang berupaya membersihkan akses untuk evakuasi yang aman dan cepat. Seluruh pekerja lainnya dipastikan aman,” imbuh Katri.
Sementara itu, Kapolsek Tembagapura Iptu Firman memastikan pihak kepolisian terus berkoordinasi dengan manajemen Freeport. “Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa, semoga semuanya selamat dan segera dievakuasi,” katanya.
Sebelumnya, longsor terjadi di tambang bawah tanah Freeport di Grasberg, Tembagapura, Papua Tengah, Senin (8/9) malam.