Tag: Ogi Prastomiyono

Menurut Ogi, untuk tahap 2 di tahun 2028, OJK memantau sudah terdapat 66 perusahaan yang telah memenuhi target ekuitas minimum untuk KPPE (Kelompok Perusahaan Perasuransian berdasarkan Ekuitas) 1, dan 44 perusahaan telah memenuhi target ekuitas minimum untuk KPPE 2.

Baru 70,5 Persen Perusahaan Asuransi Penuhi Ekuitas Tahap I

by Irawan Djoko Nugroho

28 Januari 2025 | 21:54

Jakarta, CoreNews.id — Baru sekitar 70.5 persen atau 103 perusahaan dari 146 perusahaan asuransi dan reasuransi yang memenuhi target ekuitas ...

Dalam catatan OJK, total aset industri asuransi di Indonesia mencapai Rp 1.126,93 triliun pada November 2024. Nilai ini tumbuh 2,20% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 1.102,72 triliun

Per November 2024, Total Aset Industri Asuransi Tumbuh 2,20%

by Irawan Djoko Nugroho

9 Januari 2025 | 12:28

Jakarta, CoreNews.id — Pendapatan premi asuransi jiwa dicatat sebesar Rp 165,13 triliun pada November 2024 atau tumbuh sebesar 2,64% secara ...

Roadmap yang diluncurkan OJK adalah Roadmap Dana Pensiun 2024-2028 pada Juli 2024 dan Roadmap Penjaminan 2024-2028 pada Agustus 2024

2 Roadmap di Sektor PPDP Telah Diluncurkan OJK Tahun 2024

by Irawan Djoko Nugroho

19 November 2024 | 11:32

Jakarta, CoreNews.id — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sepanjang tahun 2024 meluncurkan 2 roadmap atau peta jalan untuk seluruh industri di ...

PT RSF kini dilarang melakukan kegiatan usaha di bidang perusahaan pembiayaan dan diwajibkan untuk menyelesaikan hak dan kewajiban sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. PT RSF juga dilarang untuk menggunakan kata finance, pembiayaan, dan/atau kata yang mencirikan kegiatan perusahaan pembiayaan, pada nama perusahaan

OJK Minta 8 Perusahaan Asuransi Bermasalah Segera Diperbaiki

by Irawan Djoko Nugroho

4 Oktober 2024 | 09:16

Jakarta, CoreNews.id — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah melakukan pengawasan secara intens 8 perusahaan asuransi. Semua dilakukan untuk memastikan perusahaan ...

Hingga saat ini, pihaknya telah menerapkan supervisory action berupa Sanksi Peringatan Pertama terhadap perusahaan asuransi umum yang belum memiliki aktuaris perusahaan.

15 Perusahaan Asuransi Dicatat Masih Belum Memiliki Aktuaris

by Irawan Djoko Nugroho

11 Januari 2024 | 11:57

Jakarta, CoreNews.id — Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono menyatakan jika baru terdapat 130 dari ...