Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Adopsi Digital Menjadi Tren untuk Mempercepat Pertumbuhan Bisnis di Indonesia 2024

by Teguh Imam Suyudi
21 Desember 2023 | 17:00
in Tekno
Ayoconnect JULO dan KiriminAja
Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Adopsi inovasi digital di sektor keuangan diprediksi akan terus berkembang. Menurut laporan e-Conomy SEA, ekonomi digital di Indonesia diperkirakan akan mencapai 146 juta dolar AS pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 20%. Sementara itu, sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, yang merupakan pilar utama perekonomian negara, juga menunjukkan tren positif terhadap transformasi digital. Salah satu indikasinya adalah peningkatan jumlah pembiayaan konvensional menjadi pinjaman online dengan memanfaatkan kredit digital.

Ayoconnect, JULO dan KiriminAja membahas strategi bisnis dan tren usaha di 2024 dalam webinar inisiasi Ayoconnect dengan tema: Strategi untuk Meningkatkan Profitabilitas melalui Solusi Digital Terjangkau dan Efisiensi Biaya. Webinar yang dihadiri oleh lebih dari 50 peserta dari berbagai sektor usaha ini membahas bagaimana kolaborasi antara fintech dan industri lainnya mampu menghadirkan fitur finansial yang efisien, mudah, aman dan dapat diandalkan.

Fariz GTJ, CEO, dan Co-Founder KiriminAja sebagai salah satu panelis webinar mengatakan KiriminAja berkomitmen untuk terus mendukung laju pertumbuhan bisnis online di Indonesia yang dinamis dengan menyediakan berbagai solusi digital. Salah satu wujud komitmen terbaru KiriminAja adalah diluncurkannya fitur solusi COD financing & advance KiriminAja yang mampu mempercepat pencairan dana ke penjual, sehingga memastikan arus kas yang sehat bagi UMKM. “Pada tahun 2024, kami akan terus mendukung UMKM di Indonesia melalui penawaran biaya pengiriman yang kompetitif ke seluruh tanah air,” ungkap Fariz.

Sebagai informasi, pada bulan Mei 2023, data dari laman OJK mencatat pencapaian signifikan dalam kinerja pembiayaan fintech peer-to-peer (P2P) lending atau pinjaman online, yang mencapai Rp51,46 triliun. Dari jumlah tersebut, 38,39 persen merupakan pembiayaan yang diberikan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

READ  Tren Industri Keamanan dan Identitas di Indonesia Tahun 2024

Pertumbuhan yang tinggi dalam pembiayaan pinjaman online ini mencerminkan tingginya permintaan masyarakat dan pelaku UMKM akan akses keuangan yang lebih mudah, cepat, dan inklusif dibandingkan dengan melalui lembaga perbankan atau perusahaan pembiayaan konvensional.

William Eka selaku Head of Partnerships JULO, menambahkan “Kemitraan kami dengan Ayoconnect memungkinkan pencairan dana secara cepat dan mudah kepada pengguna kami. Kami yakin kolaborasi ini akan semakin mempercepat pertumbuhan bisnis di Indonesia, dan memberikan manfaat bagi pengguna yang mengandalkan layanan JULO untuk modal bisnis dan kemajuan bisnis mereka.”

JULO berharap sinergisme yang terjalin dengan Ayoconnect dapat terus ditingkatkan dalam melayani bertumbuhnya pengguna layanan JULO sebagai innovative credit digital credit platform di tanah air yang diprediksi akan mencapai lebih dari 2.4 juta pengguna pada 2024 secara keseluruhan.

Di akhir acara, ketiga panelis webinar ini menggarisbawahi pentingnya melanjutkan semangat kolaborasi antar industri untuk bersama-sama menghadirkan inovasi yang tidak hanya mampu menjawab permintaan masyarakat, tapi juga mampu mendorong keuntungan usaha. Selain itu, masyarakat juga perlu terus diedukasi terkait pentingnya melakukan transaksi digital melalui platform yang aman dan diawasi oleh regulator.

Tyas Wulandari, Sr. Enterprise Sales Manager Ayoconnect, menyatakan, “Ayoconnect akan terus mendukung mitra kami melalui integrasi API dan menyediakan fitur keuangan digital yang sesuai dengan fokus dari masing-masing industri. Ke depannya, kami juga berkomitmen untuk menjalin kerja sama dengan lebih banyak sektor usaha untuk mendorong percepatan inklusi keuangan untuk seluruh masyarakat Indonesia.”

Baca juga: Ayoconnect dan Home Credit Indonesia Berkolaborasi dalam Integrasi Direct Debit API

Tags: Ayoconnect
Previous Post

Maskapai Penerbangan Diminta Penuhi Penyesuaian Tarif Pesawat pada Musim Libur

Next Post

Honda Tarik 5 Juta Mobilnya di Seluruh Dunia Karena Risiko Kegagalan Pompa Bahan Bakar

Next Post
Penarikan kembali mencakup berbagai model termasuk model tahun 2018-2020 Honda Accord, Civic, CR-V, HR-V, Insight, Ridgeline, Odyssey, Passport dan berbagai model Acura, termasuk ILX, MDX, RDX, RLX, TLX dan NSX kendaraan

Honda Tarik 5 Juta Mobilnya di Seluruh Dunia Karena Risiko Kegagalan Pompa Bahan Bakar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
Nusron Wahid Pagar Laut

Nusron Ungkap Kejanggalan Eksekusi Lahan 16,4 Ha Milik JK di Makassar

14 November 2025 | 10:02
Dalam pertimbangannya, MK menilai para pemohon keliru menafsirkan frasa dalam Pasal 4 ayat (1) UU Pajak Penghasilan. Mahkamah menemukan tidak ada frasa “tunjangan dan uang pensiun” seperti yang digugat, melainkan dua istilah terpisah

Gugatan Penghapusan Pajak Pensiun dan Pesangon Ditolak MK

14 November 2025 | 10:37
Silsilah Nabi Ibrahim AS

Silsilah Nabi Ibrahim AS

10 Februari 2025 | 12:48
Pada saat ini, AgenBRILink menjadi bagian penting ekosistem inklusi keuangan nasional, termasuk di wilayah 3T. Fungsinya pun kian luas, mulai dari pembayaran tagihan, top-up BRIZZI, setoran pinjaman, hingga layanan asuransi mikro, tarik tunai luar negeri, pembelian voucher, dan tiket perjalanan.

AgenBRILink Tumbuh Menjadi 1,2 Juta Agen Per September 2025

14 November 2025 | 11:04
Tragedi Ponpes Sidoarjo Ambruk, 5 Santri Meninggal Dunia

Pembangunan Gedung Baru Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Segera Dimulai di Lokasi Baru

14 November 2025 | 09:39
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved