Jakarta, CoreNews.id – Penahanan Panji Gumilang diperpanjang sampai 30 September 2023 mendatang. Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun itu telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas kasus dugaan penistaan agama.
“Telah dilakukan perpanjangan penahanan selama 40 hari ke depan. Sejak tanggal 22 Agustus sampai dengan 30 September,” kata Karo Penmas Polri Div Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (24/8).
Diketahui, Panji telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas kasus dugaan penistaan agama. Ia dijerat Pasal 14 Ayat 1 UU Nomor 1 Tahun 1946 dan atau Pasal 45a Ayat 2 Juncto Pasal 28 Ayat 2 UU ITE dan atau Pasal 156a KUHP dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara.
Sebagai informasi, Masa penahanan Panji sebelumnya dimulai sejak 2-21 Agustus 2023, atau selama 20 hari.